siteboat.com |
Yeaa, seperti tujuan dibuatnya semantic web yaitu gimana caranya biar komputer bisa memahami sesuatu seperti halnya manusia. Makanya, lewat RDF didefenisikan berbagai hal yang berhubungan dengan suatu data agar komputer bisa memahami dengan baik.
RDF Rule
RDF tentunya mempunyai aturan-aturan standar tersendiri yang harus kita pahami sebelum mulai membuat RDF. RDF memiliki 3 unsur penting yaitu:
- RDF Resource adalah segala sesuatu yang berisi URI seperti http://www.sembarang.com/coba
- Property adalah resource yang memiliki nama, contoh "pemilik" atau "blog"
- Property Value adalah nilai dari property, seperti "Leyser Timang" atau dapat juga berupa resource.
Contohnya nih ada statement : "Pemilik http://www.sembarang.com/coba adalah Leyser Timang"
+ subjek : http://www.sembarang.com/coba
+ predikat: pemilik
+ objek : Leyser Timang
kalo "dibahasakan" pake RDF, jadinya kira-kira seperti ini
<?xml version="1.0"?>
<RDF>
<Description about="http://www.sembarang.com/coba">
<pemilik>Leyser Timang</pemilik>
<blog>http://www.sembarang.blogspot.com</blog>
</Description>
</RDF>
terlalu simpel ya? wkwkwk... yea, cuma mau menggambarkan secara sederhana maksud dari tulisan saya di atas. Pokoknya yang penting ngerti dulu maksudnya sebelum kita masuk ke RDF yang sesungguhnya! hahaha
Contoh RDF
Biar lebih paham, saya akan coba ngasih contoh se"simple" mungkin yang saya bisa... hehehe
Saya ngambil contoh dari sebuah buku (dalam hal ini Novel) yang akan kita buat RDF-nya, misalnya diketahui seperti berikut ini
Judul = Landorundun
Penulis = Rampa Maega
Penerbit = Senandika
Bahasa = Indonesia
Tahun = Februari 2011
Buku ini merupakan salah satu dari novel yang terdapat pada www.tokobuku.com untuk itu saya akan coba "membahasakannya" (lagi) ke dalam RDF.
Setiap kasus mempunyai jenis class dan properties yang berbeda, dan hal ini sangat penting kita ketahui untuk menentukan vocabulary mana yang cocok kita gunakan nanti. Beberapa jenis vocabulary yang sering digunakan misalnya: RDF, DC, FOAF, RDFS, OWL, dan masih banyak lagi.
Nah, untuk contoh kasus seperti di atas, PREFIX yang cocok digunakan yaitu punya Dublin Core (DC). Tanya kenapa?? Karena DC memiliki properties sesuai kebutuhan kita (untuk kasus buku ini). Beberapa contoh dari properties DC seperti dc:creator, dc:publicher, dc:title, dc:date, dc:language, dan kawan-kawannya... ^_^
Berikut coding yang sederhana itu....
<?xml version="1.0"?>
<rdf:RDF xmlns:rdf="http://www.w3.org/1999/02/22-rdf-syntax-ns#" xmlns:dc="http://purl.org/dc/elements/1.1/">
<rdf:Description rdf:about="http://www.tokobuku.com/Novel/">
<dc:title>Landorundun</dc:title>
<dc:creator>Rampa Maega</dc:creator>
<dc:publisher>Senandika</dc:publisher>
<dc:language>INA</dc:language>
<dc:date>February, 2011</dc:date>
</rdf:Description>
</rdf:RDF>
Udah bener ato belumnya, mari kita validasi di W3C's RDF Validation Service terlebih dahulu, dan hasilnya adalah....
hasil validasi coding |
Cihuy.... Sukses tuh! artinya coding yang kita buat udah bener!
Ugh! udah cape neh guys, untuk penjelasan RDF dan contoh RDF menggunakan vocabulary lainnya ditunggu aja ya... mari blajar bersama! klo ada masukan, sangat saya harapkan buat kebaikan kita bersama tentunya dan saya otomatis! hehehe
(tulisan ini terinspirasi dari http://www.w3schools.com/rdf/, http://dublincore.org, dan beberapa situs lainnya!)
Salam Manis,
Asiholics
Postingan yang hebat! Dan saya bukan spam.. Kalau boleh nambahin, ada sintaks buat RDF yang cukup human-readable, yaitu Turtle (http://www.w3.org/2007/02/turtle/primer/).. Btw, izin follow ya :)
ReplyDeletemakasih fariz... ini jg masih dlm tahap bljr sendiri koq buat ngembangin semantic web. mumetz, hehehe
ReplyDeletemakasih ya udah difollow, ada blog jg gak? ^_^
Kok belajar sendiri? Mending belajar bareng2 aja :)
ReplyDeleteBlogku bisa kamu lihat di http://semantic-fariz.blogspot.com/
Silakan kalo mau difollow juga :D
betpark
ReplyDeletetipobet
betmatik
mobil ödeme bahis
poker siteleri
kralbet
slot siteleri
kibris bahis siteleri
bonus veren siteler
R47UMV